OM TELOLET OM
- 19/01/2017
- Posted by: Kubik Leadership
- Category: Tulisan Pembaca | Category
Halo Leaders!
Akhir tahun 2016 kata-kata om telolet om menjadi tren di Indonesia! Kata-kata yang diungkapkan saat anak-anak minta pengendara bus membunyikan nada klakson yang berirama. Klakson yang berfungsi sebagai sinyal petanda untuk orang lain di sekitar bus atau bahkan sekedar untuk menghibur anak-anak hingga orang dewasa yang mendengar irama klakson telolet. Ternyata, Om Telolet Om bisa kita jadikan sebuah metode agar kita dapat menyusun resolusi di tahun 2017.
Sebelum itu,
Kenapa kita butuh resolusi?
Leaders, Jika Anda disuruh pilih mau untung atau rugi? Pasti kita akan menjawab mau untung, dan dipastikan tidak ada manusia yang mau rugi apalagi sampai bangkrut. Benar? Berarti kita semua ingin menjadi manusia yang beruntung.
Bagaimana caranya agar kita menjadi manusia yang beruntung? Rasulullah SAW mengajarkan caranya pada kita, yaitu:
“Barang siapa yang keadaan amalnya hari ini lebih jelek dari hari kemarin, maka ia terlaknat. Barang siapa yang hari ini sama dengan hari kemarin, maka ia termasuk orang yang merugi. Dan barang siapa yang hari ini lebih baik dari hari kemarin, maka ia termasuk orang yang beruntung.” (HR. Bukhari)
Jadi leaders, sudah jelas bahwa agar kita menjadi manusia yang beruntung, kita butuh target-target baru di tahun yang baru, kapasitas diri kita tidak boleh sama saat kita di tahun 2016, karya-karya kita tidak boleh menurun dibanding tahun 2016, jika tidak tentu kita akan merugi.
Ada 3 langkah yang dapat kita lakukan dalam menetukan resolusi apa yang akan disusun, dan dapat kita wujudkan, yaitu dengan TELOLET:
Pertama, TE: TEtapkan target. Buatlah daftar target apa saja yang ingin Anda dapat di tahun 2017? Daftar dapat berisi target kegiatan, atau target daerah wisata yang ingin Anda kunjungi ataupun beberapa training yang ingin Anda ikuti pada tahun 2017 agar kapasitas diri Anda meningkat pada bidang yang Anda tekuni. Misal jika Anda seorang direktur rumah sakit, Anda bisa menjadwalkan mengikuti training leadership untuk meningkatkan kemampuan memimpin. Target dapat juga berupa target kegiatan sosial yang bermanfaat untuk orang atau lingkungan sekitar Anda. Rencana tersebut sebaiknya berupa langkah demi langkah yang disusun detil sehingga jika langkah-langkah tersebut dijalankan berarti Anda sedang menuju target Anda.
Kedua, LO: LOntarkan target tersebut kepada orang lain. Maksudnya adalah target yang Anda buat sebaiknya dilontarkan, dilemparkan, sama dengan dideklarasikan kepada orang lain. Bisa Anda deklarasikan atau sampaikan kepada istri, suami, sahabat atau rekan kerja Anda. Minta dukungan dari orang tersebut dan minta diingatkan jika ia melihat Anda tidak menjalankan target-target yang Anda susun. Dengan demikian orang lain akan membantu kita mencapai target.
Ketiga, LET: LETupkan semangat dan komitmen mewujudkannya. Setelah Anda berhasil menetapkan target, dan mendapatkan dukungan orang-orang sekitar, orang terdekat, langkah berikutnya agar Anda dapat mewujudkan resolusi yang Anda susun adalah dengan memupuk semangat dan berkomitmen mewujudkannya. Agar Anda selalu bersemangat, sebaiknya target yang disusun dapat divisualisasikan dengan membuatnya menjadi sebuah gambar. “Draw Your Future” dengan menggambar target-target dan terlihat dengan jelas, semangat akan selalu hidup dalam dada. Ketika Anda merasakan “vitalitas” sedang menurun dengan melihat gambar tersebut Anda akan kembali bergairah.
Leaders,
Mari kita ulangi OM TELOLET OM adalah:
1. Tetapkan target
2. Lontarkan target tersebut pada orang lain
3. Letupkan semangat dan komitmen mewujudkannya
Nah, siapkah Anda menjadi manusia yang beruntung dan tidak akan merugi di tahun 2017?
Apa resolusi Anda di tahun 2017?
Yuk kita berdiri di tepi jalan dan minta OM TELOLET OM pada pengendara bus hehehe
Salam SuksesMulia
Eko S. Nugroho
Direktur Rumah Sakit Mekar Sari Bekasi
Founder & Owner VNV Mediesteti Klinik
Co-Founder Medical Preneur Institute