Program Inhouse Training Tidak Efektif, Mengapa?

Inhouse training adalah salah satu upaya yang umum dilakukan oleh perusahaan untuk meningkatkan kemampuan dan produktivitas karyawan mereka. Namun, seringkali kita mendapati bahwa meskipun usaha besar telah diinvestasikan dalam program pelatihan tersebut, dampak kemajuan yang diinginkan tidak tercapai. Kemampuan dan produktivitas karyawan tetap tidak berkembang, meski telah mengikuti training. Ketika program pelatihan yang direncanakan tidak memberikan hasil sesuai harapan, maka bisa dikatakan program tersebut gagal. Lalu, mengapa program inhouse training yang dilaksanakan gagal memenuhi harapan atau tidak efektif?

Penyebab Inhouse Training Tidak Efektif

Tidak efektifnya pelaksanaan program inhouse training di perusahaan Anda dapat disebabkan oleh beberapa faktor antara lain:

• Kurangnya Perencanaan yang Matang

Salah satu faktor kunci dalam keberhasilan program inhouse training adalah perencanaan yang matang. Tanpa perencanaan yang tepat, program tersebut mungkin tidak fokus dan tidak memenuhi kebutuhan spesifik perusahaan Anda.

Menurut John C. Maxwell, seorang penulis dan pembicara terkenal dalam bidang manajemen, “Rencana adalah fondasi dari setiap kesuksesan. Tanpa perencanaan yang baik, tujuan hanya menjadi impian.” Penting untuk mengidentifikasi tujuan pelatihan dengan jelas dan menyesuaikannya dengan kebutuhan dan visi perusahaan. Dalam hal ini, seorang pakar manajemen seperti Peter Drucker, yang dianggap sebagai bapak manajemen modern, dapat menginspirasi kita dengan kata-katanya: “Tujuan perusahaan adalah menciptakan dan mempertahankan pelanggan yang puas.”

• Kurangnya Keterlibatan Pemimpin Puncak

Dalam banyak kasus, keberhasilan program inhouse training bergantung pada dukungan dan keterlibatan pemimpin puncak perusahaan. Ketika pemimpin tidak terlibat atau hanya terlibat secara nominal, karyawan mungkin merasa kurang termotivasi untuk mengikuti pelatihan dengan serius.

Warren Bennis, seorang ahli dalam bidang kepemimpinan, menyatakan, “Kepemimpinan adalah tentang menginspirasi orang lain untuk melakukan sesuatu yang mereka tidak pikirkan mungkin.” Oleh karena itu, pemimpin perusahaan harus memahami pentingnya pelatihan dan mendukungnya dengan tindakan nyata.

• Kurangnya Evaluasi dan Umpan Balik

Evaluasi adalah komponen penting dalam memastikan keberhasilan program inhouse training. Tanpa sistem evaluasi yang efektif, sulit untuk menentukan apakah program tersebut memberikan hasil yang diharapkan. Sebagaimana dikatakan oleh Phil Crosby, seorang ahli dalam bidang manajemen kualitas, “Jika Anda tidak bisa mengukurnya, Anda tidak bisa mengelolinya.”

Perusahaan perlu mengembangkan alat evaluasi yang sesuai dan memberikan kesempatan kepada peserta pelatihan untuk memberikan umpan balik secara teratur. Hal ini akan membantu perusahaan untuk mengidentifikasi area yang perlu ditingkatkan dalam program pelatihan mereka.

• Kurangnya Keterlibatan Karyawan

Keterlibatan karyawan dalam program inhouse training juga merupakan faktor penting. Jika karyawan merasa tidak tertarik atau tidak melihat nilai dalam pelatihan tersebut, mereka mungkin tidak akan mengambilnya dengan serius.

Menurut Ken Blanchard, seorang penulis terkenal dalam bidang manajemen, “Orang bekerja lebih baik ketika mereka tahu apa yang diharapkan dari mereka dan mengapa.” Untuk meningkatkan keterlibatan karyawan, perusahaan perlu mengkomunikasikan dengan jelas manfaat pelatihan, dan juga memastikan bahwa materi yang diajarkan relevan dengan pekerjaan mereka.

• Kurangnya Sumber Daya yang Tersedia

Keterbatasan sumber daya seperti anggaran, waktu, dan personil juga dapat menjadi hambatan dalam menjalankan program inhouse training yang efektif. Tanpa dukungan yang cukup, perusahaan mungkin kesulitan untuk memberikan pelatihan yang berkualitas tinggi.

Michael Armstrong, seorang pakar sumber daya manusia terkemuka, mengatakan, “Sumber daya manusia adalah aset yang paling penting dalam perusahaan. Anda harus mengelolanya dengan bijak.” Oleh karena itu, perusahaan perlu mengalokasikan sumber daya yang memadai untuk pelatihan karyawan.

Dalam upaya meningkatkan program inhouse training di perusahaan Anda, penting untuk memperhatikan faktor-faktor yang dapat menghambat keberhasilannya. Pastikan pelaksanaan program memiliki perencanaan yang matang, keterlibatan pemimpin, evaluasi yang teratur, keterlibatan karyawan, dan alokasi sumber daya yang tepat, perusahaan dapat meningkatkan dampak positif dari program inhouse training mereka dan membantu karyawan mencapai potensi terbaik mereka.

Sebagaimana yang dikatakan oleh Zig Ziglar, seorang motivator terkenal, “Pendidikan bukanlah persiapan untuk hidup, pendidikan adalah hidup itu sendiri.” Jadi, mari berusaha untuk membuat program inhouse training menjadi bagian yang integral dari kehidupan perusahaan Anda.

Program Inhouse Training Efektif

Informasi inhouse training: follow dan like @kubikleadership

Salam Sukses Mulia!