Fokus Pada BHAG (Big Hairy Audacious Goals)

Kubik Leadership / Innovate For Impact

Bagi Anda yang berkecimpung di dalam dunia strategi bisnis mungkin sudah sangat familiar dengan istilah BHAG : yang bermakna tujuan yang membangkitkan semangat karena begitu menantang. Istilah BHAG dipopulerkan oleh James C. Collins dan Jerry I. Porras dalam buku Built to Last: Successful Habits of Visionary Companies.

Dalam buku tersebut, Collin-Porras menguraikan bahwa: Pertama, BHAG harus jelas dan punya daya dorong untuk melakukan action. Kedua, BHAG harus mengacu pada kondisi mendesak dan beresiko untuk mencapai suatu tujuan besar dan memberi keyakinan bahwa semua orang yang terlibat mampu mendorong perusahaan mencapai tujuan tersebut dengan kerja mereka.

Ketiga, BHAG harus merupakan tujuan yang menantang dan menakjubkan sehingga orang yakin bahwa tujuan perusahaan dapat mendorong kemajuan berkelanjutan. Keempat, BHAG harus diperbarui ketika ada gejala (sindrome) “kami sudah berhasil”. Kelima, BHAG harus konsisten dengan ideologi inti perusahaan, tidak boleh kehilangan jati diri (DNA atau genetik perusahaan).

Perusahaan-perusahaan besar dan bertahan lama, memiliki BHAG yang mudah dicerna dan dipahami pihak-pihak yang terlibat. Contoh favorit saya adalah GE, Jack Welch selaku CEO menetapkan: “Menjadi nomor satu atau nomor dua di setiap pasar yang kami layani dan melakukan revolusi dari perusahaan kecil menjadi perusahaan besar dengan cepat dan tangkas.” Dari BHAG ini semua stakeholder bergerak untuk mewujudkan semua produknya menjadi nomor satu atau setidaknya nomor dua di pasarnya. Hasilnya? Tentu Anda dapat mengamati dan menilai sendiri pertumbuhan GE di bawah nahkoda Jack Welch.

BHAG ini juga bisa digunakan untuk kepentingan individu kita. Tetapkan tujuan yang menantang dan membangkitkan semangat agar Anda termasuk pemimpin pasar di keahlian atau profesi yang Anda tekuni. Orang yang hidupnya rata-tata atau so..so…so… atau bahkan di bawah rata-rata kemungkinan besar tidak memiliki BHAG yang jelas.

Coba baca lagi lima hal yang diuraikan Collin-Porras tersebut di atas, aplikasikanlah dalam kehidupan Anda sehari-hari. Ingat, jangan sampai kehilangan jati diri Anda (point nomor lima). Jalankan dan lihat hasilnya setiap 3 bulan. Anda akan mengalami banyak lompatan. Tidak percaya? Coba dulu dong.