Tips Menjadi Karyawan Terbaik di Tempat Kerja

Karyawan terbaik biasanya memiliki target yang menantang untuk dikerjakan dan dia berkomitmen dengan sepenuh hati untuk mencapainya. Dia akan memberikan segala kemampuan terbaiknya dan menjauhi segala yang berbau transaksional. Dia bisa menjadi agen perubahan yang dibutuhkan oleh lingkungan di tempat kerjanya. Jika seorang pemimpin, dia akan menjadi teladan bagi anak buahnya. Semua orang akan melihat perilakunya yang penuh integritas dan menjadi sumber energi bagi sekelilingnya.

Yang banyak dilakukan orang-orang untuk menjadi karyawan terbaik biasanya mereka rajin bangun pagi, datang ke kantor tepat waktu, menggunakan delapan jam kerja dengan efektif, dan kemudian pulang kantor untuk keluarga. Jika hal ini dilakukan terus menerus, pada setiap akhir tahun ketika kantor mereka melakukan penilaian kinerja, maka mereka akan selalu menjadi orang yang dipromosikan secara regular. Namun cukupkah sampai di situ? Tentu saja tidak. Anda perlu menjadi seorang expert dan menjadi seseorang yang terbaik di bidangnya untuk melakukan lompatan prestasi. Menjadi expert harus dimulai dengan menjadi yang terbaik di profesi yang Anda pilih. Asah keterampilan Anda itu dengan melakukannya terus menerus selama 10.000 jam. Harapannya, selain Anda sudah pasti mendapatkan promosi regular, Anda juga bisa mendapatkan percepatan promosi.

Menjadi karyawan terbaik tidak hanya dari segi beban pekerjaan. Kebiasaan-kebiasaan kecil di kantor yang menjadi energi positif bagi orang lain seperti menampilkan muka sumringah, kerap menolong rekan kerja, memberi masukan tanpa diminta, juga bisa memastikan keberlangsungan kehidupan SuksesMulia Anda dalam jangka panjang. Jika semua hal itu sudah Anda lakukan, Anda sudah memiliki tiket first class dalam perjalanan Anda menuju bintang terang kehidupan. Untuk mengetahui lebih jauh mengenai cara menjadi karyawan terbaik, Anda dapat mengikuti seminar motivasi dari Kubik Leadership dengan menghubungi Murni di 082111999022 atau telepon ke 021-7813030. Salam SuksesMulia!

*Diintisarikan dari wawancara dengan salah seorang expert trainer Kubik, Jamil Azzaini

Info training: follow @kubikleadership dan like Kubik Leadership